Selasa, 21 April 2020

Menerapkan Installasi Jaringan Komputer

PENGERTIAN JARINGAN KOMPUTER, MANFAAT, TUJUAN, JENIS - JENIS JARINGAN DAN TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER
Jaringan komputer adalah jaringan telekomunikasi yang memungkinkan antar komputer untuk saling menukar data. Tujuan dari jaringan komputer ialah agar bisa mencapai tujuannya, pada bagian dari setiap jaringan komupter bisa memberikan serta meminta layanan (service). Pihak yang menerima/meninta layanan disebut dengan klien (client) serta yang melakukan pengiriman/yang memerikan layanan disebut dengan peladen (server). Desain tersebut bernama sistem client-server, serta dipakai pada hampir semua aplikasi jejaring komputer.
Jaringan-Komputer

Dua buah komputer, masing-masing mempunyai kartu jaringan, lalu dihubungkan dengan kabel ataupun nirkabel untuk medium transmisi data, serta ada perangkat lunak sistem operasi jaringan akan membentuk sebuah jaringan komupter yang sederhana. Jika ingin memubuat jaringan komputer yang lebih luas jangkauanya, maka diperlukan sebuah peralatan tambahan seperti, Gateway, Hub, Switch, Bridge, Router untuk peralatan interkoneksinya.

Pengertian Jaringan Komputer Menurut Para Ahli

Berikut Pengertian Jaringan Komputer Menurut Para Ahli dan beberapa Media lainnya yang telah weblog rangkum diambil beberapa sumber yang secara lengkapnya dapat melihat dibawah ini.

  • Melwin Syafrizal (AMIKOM Yogyakarta)

Jaringan Komputer yaitu himpunan “interkoneksi” antara 2 komputer autonomous atau lebih yang terhubung dengan media transmisi kabel atau tanpa kabel (wireless)

  • Izaas el Said (pakar jaringan komputer)

Pengertian jaringan Komputer adalah Sebuah sistem di mana komputer yang terhubung untuk berbagi informasi dan sumber daya.

  • Madcoms

Jaringan Komputer merupakan kumpulan dari beberapa komputer dan peralatan penunjang lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan dan saling terkoneksi

  • Techi Wire House

Pengertian Jaringan komputer adalah kumpulan dua atau lebih komputer yang terhubung.
  • Kamus Besar dan Pakar

Pengertian Jaringan komputer merupakan sekelompok dari dua atau lebih sistem komputer yang dihubungkan bersama-sama.

  • English wikipedia

Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan dari beberapa komputer dihubungkan secara elektronik.
  • Ensiklopedia

Pengertian jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer-komputer yang didesain untuk dapat berbagi sumber daya, berkomunikasi, dan dapat mengakses informasi secara bersama.

Manfaat Jaringan Komputer

Manfaat Jaringan Komputer secara umum yang akan bisa didapatkan adalah sebagai berikut ini
  1. Jaringan Komputer dapat sharing resource (data, program, peripheral komputer)
  2. Jaringan Komputer media komunikasi efektif dan multimedia
  3. Jaringan Komputer memungkinkan manajemen sumber daya lebih efisien.
  4. Jaringan Komputer memungkinkan penyampaian lebih terpadu.
  5. Jaringan Komputer memungkinkan kelompok kerja berkomunikasi lebih efisien.
  6. Jaringan Komputer dapat menjaga keamanan data lebih terjamin (hak akses).
  7. Jaringan Komputer menghemat biaya pengembangan dan pemeliharaan.
  8. Jaringan Komputer membantu mempertahankan informasi agar tetap handal dan up to date.

Tujuan Jaringan

Berikut ini tujuan dari jaringan komputer:
  1. Jaringan memungkinkan manajemen sumber daya lebih efisien
  2. Jaringan membantu mempertahankan informasi agar tetap andal dan upto-date.
  3. Jaringan membantu mempercepat proses berbagi data (data sharing).
  4. Jaringan memungkinkan kelompok-kerja berkomunikasi dengan lebih efisien.
  5. Jaringan membantu usaha dalam melayani klien mereka secara lebih efektif.

Jenis-jenis Jaringan

Berikut ini jenis – jenis jaringan berdasarkan pengelompokanya.
  • Berdasarkan Pola Pengoperasian

1. Jaringan client-server
Client-server merupakan sebuah hubungan jaringan yang menggunakan prinsip pelayanan dan yang di layani.
2. Jaringan Peer to Peer
Peer to peer adalah kumpulan beberapa komputer yang biasanya tidak berjumlah banyak yang terhubung dalam jaringan untuk melakukan koneksi, berbagi data (sharing) dan memakai sumber daya ( resource ) komputer lain seolah itu komputer sendiri.

  • Berdasarkan Jangkauan

LAN (Local Area Network)
LAN (Local Area Network) adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil; seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil.

MAN (Metropolitan Area Network)
Jaringan MAN adalah gabungan dari beberapa LAN. Jangkauan dari MAN ini antar 10 hingga 50 km, MAN ini merupakan jaringan yang tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor dalam satu kota antara pabrik/instansi dan kantor pusat yang berada dalam jangkauannya.

WAN (Wide Area Network)
Wide Area Network merupakan jaringan komputer yang mencakup area yang besar sebagai contoh yaitu jaringan komputer antar wilayah, kota atau bahkan negara, atau dapat didefinisikan juga sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi publik.

Internet
Internet merupakan jaringan komputer yang global atau mendunia. Karena Internet merupakan jaringan-jaringan komputer yang terhubung secara mendunia, sehingga komunikasi dan transfer data atau file menjadi lebih mudah.
  • Berdasarkan Media Transmisi

Wire Network
Merupakan jaringan komputer yang menggunakan kabel sebagai media penghantar. Pada sebuah network, media transmisi memegang peranan yang sangat penting, karena informasi atau data akan diangkut melalui media transmisi. Pada Wire Network, ada beberapa pilihan kabel yang dapat digunakan, yaitu kabel coaxial, kabel twisted pair (TP) dan kabel fiber optic.

Wireless (Tanpa Kabel)
Wireless merupakan Jenis Jaringan Komputer yang menggunakan media transmisi data tanpa menggunakan kabel. Media yang digunakan seperti gelombang radio, inframerah, bluetooth, dan microwave. Wireless bisa difungsikan kedalam jaringan LAN, MAN, maupun WAN. Wireless ditujukan untuk kebutuhan mobilitas yang tinggi.

Topologi Jaringan yang Akan Digunakan

Secara singkat, topologi jaringna komputer adalah desain dari jaringan komputer, yang menentukan bagaiamana paket data dan juga informasi ditransmisikan antar komputer di dalam jaringan tersebut. Untuk pembuatan jaringan local (LAN), maka ada beberapa topologi yang bisa diimplementasikan, yaitu:

  • Topologi Ring

Topologi ring merupakan salah satu jenis topologi kuno, namun cukup efektif untuk menghandle pembuatan jaringan lokal dari komputer yang jumlahnya sedikit. Toplogi ring akan memungkinkan sebuah paket data atau informasi dapat diakses oleh komputer client dalam sebuah siklus ring tertentu. Jadi, suatu informasi baru bisa diakses oleh client nomor 4, setelah diakses oleh client nomor 1, 2, dan juga 3 terlebih dahulu.

  • Keuntungan
    1. Hemat kabel, lebih murah dari pada topologi star
    2. Dapat menghindari tabrakan file data yang dikirim karena data mengalir dalam satu arah.
    3. Mudah untuk membangunnya.
    4. Semua computer memiliki status yang sama.

  • Kerugian
    1. Peka terhadap kesalahan.
    2. Pembangunan jaringan lebih kaku, apabila kabel terputus maka semua computer tidak dapat digunakan

  • Topologi Bus

Topologi Bus merupakan jenis topologi yang cukup murah, karena hanya menggunakan kebel dan juga konektor saja untuk membangun sebuah jaringan local. Topologi bus menggunakan konektor dan juga terminator untuk membuat sebuah jaringan local dapat bekerja.

  • Keuntungan
    1. Hemat kabel.
    2. Layout kabel sederhana .
    3. Jika salah satu computer mati, maka tidak mengganggu computer lain.
    4. Mudah dikembangkan.

  • Kerugian
    1. Deteksi kesalahan sangat kecil.
    2. Lalu lintas yang padat sehingga sering terjadi tabrakan file data yang dikirim.
    3. Apabila salah satu client rusak atuau kabel putus maka jaringan akan rusak.

  • Topologi Star 

Topologi star merupakan jenis topologi yang banyak digunakan, pada jaringan local. Topologi star memungkinkan satu server dapat melayani lebih dari dua komputer client secara bersamaan, dengan bantuan perangkat keras jaringan, seperti switch dan juga hub.

  • Keuntungan
    1. Fleksibilitas tinggi.
    2. Penambahan/perubahan computer sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan lain.
    3. Control terpusat sehingga mudah dalam pengelolaan jaringan.
    4. Kemudahan mendeteksi isolasi kesalahan/kerusakan.
    5. Jika salah satu computer (bukan computer pusat) rusak maka tidak akan mempengaruhi yang lain.

  • Kerugiaan
    1. Perlu penanganan khusus.
    2. Jika computer pusat rusak maka computer lain juga akan rusak.

  • Topologi Tree

Topologi tree memungkinkan beberapa jaringan local kecil di dalam satu gedung digabungkan sehingga menjadi satu kesatuan jaringan local yang besar. Selain topologi tree juga dapat memungkinkan tehubungnya komputer di dalam sebuah jaringan dengan tingkatan atau hierarki yang berbeda. Cocok untuk penggunaan jaringan LAN di dalam gedung bertingkat.

  • Keuntungan
    1. Control manajemen lebih mudah karna bersifat terpusat dan berbagi tingkatan jenjang.
    2. Mudah dikembangkan.
    3. Didukung oleh software dan hardware dari beberapa perusahaan.

  • Kerugian
    1. Jika salah satu node rusak maka node yang ada di jenjang berikutnya ikut rusak.
    2. Dapat terjadi tabrakan file.
    3. Lebih sulit untuk mengkonfigurasi dan memasang kabel dari pada morfologi lain.

  • Topologi Mesh

Topologi mesh merupakan jenis topologi jaringan local yang memungkinkan setiap komputer bisa melakukan feedback satu sama lain. TIdak cocok digunakan pada jaringan LAN yang besar, karena akan menyulitkan pengawasan.

  • Keuntungan
    • Mampu menampung banyak pengguna topologi mesh yang sedang aktif
  • Kerugian
    • Membutuhkan banyak kabel, sehingga banya gangguan jaringan

Selasa, 14 April 2020

Permasalahan Pada Instalasi Software Aplikasi

Menganalisis Permasalahan dan Mengelola Perbaikan Pada Instalasi Software


macam-macam permasalahan software
Kerusakan pada Software diantaranya yaitu :
  1. Kesalahan setting konfigurasi jaringan
  2. Kesalahan protocol yang digunakan
  3. Kesalahan pengalamatan IP
  4. Kesalahan identifikasi client dan server
  5. Kesalahan network service
  6. Kesalahan security system
  7. Kerusakan file program
Permasalahan Pada Software
Pada saat isolasi permasalahan secara software hal-hal yang perlu diperhatikan adalah :
a. Instalasi driver kartu jaringan harus sempurna, karena kartu tersebut mengkomunikasikan kartu jaringan dengan komputer.
b. Konfigurasi kartu jaringan karena setting kartu jaringan mengkomunikasikan komputer dengan jaringan yang telah ada.
c. IP Address dan Subnet mask adalah alamat komputer kita karena apabila kita mengisi alamat tersebut dengan asal maka kita tidak dapat masuk dalam sistem jaringan maka perlu mengetahui nomor IP dan Subnet mask yang digunakan dalam jaringan untuk dapat bergabung dalam jaringan tersebut.
d. Workgroup karena untuk masuk dalam jaringan harus mengetahui alamatnya kalau tidak mengetahui kelompok yang kita tuju maka kita juga tidak dapat masuk dalam kelompok tersebut walaupun nomor IP dan subnet mask kita sudah benar.
e. Kesalahan setting konfigurasi jaringan
Kesalahan setting konfigurasi sering terjadi pada kartu jaringan yang menggunakan model ISA karena kita harus menentukan :
  • Alamat port I/O
  • Nomor Interupt
  • Direct Memory Access Request line
  • Buffer memory Address
Berbeda dengan kartu model ISA Kartu jaringan yang menggunakan model PCI tidak perlu mengeset karena secara otomatis telah tersedia.
f. Kesalahan Protocol yang digunakan
Hal ini sering terjadi pada kartu jaringan yang menggunakan slot ISA karena penentuan harus dilakukan secara manual. Apabila kita menggunakan protocol kartu jaringan model PCI hal tersebut jarang terjadi apabila kita telah menginstall driver dengan benar.
g. Kesalahan pengalamatan IP
Setiap komputer dalam suatu jaringan merupakan identifikasi alamat yang unik, sehingga tidak diperbolehkan ada alamat yang sama. IP Address dalam jaringan tidak diperbolehkan sama karena
merupakan identitas untuk masing-masing komputer dalam jaringan untuk komunikasi data, jika terjadi alamat yang sama maka kedua komputer tidak dapat mengakses jaringan karena terjadi perebutan nomor alamat tersebut.
h. Kesalahan Indentifikasi Client dan server komputer
Penentuan antara komputer server dan komputer client harus jelas untuk jaringan client server, berbeda pada jaringan peer to peer tidak ada penentuan client dan server.
i. Kesalahan Service Network (file and print sharing)
Service network (file and print sharing) yang tidak aktif bisa dikarenakan file and print sharing yang kita hubungi sedang tidak aktif atau kita belum melakukan file and print sharing.
j. Kesalahan Security System
Kesalahan pemasukan password pada saat kita masuk dalam jaringan sehingga kita tidak dapat masuk dalam jaringan karena kesalahan pengamanan (password).
k. Kerusakan file program, sehingga perlu di update
Kerusakan file program yang menyebabkan sistem operasi tidak bisa berjalan atau menyebabkan kartu jaringan tidak dapat bekerja (tidak aktif).

Menganalisis Permasalahan Perangkat Keras Kompuer

Menganalisis Berbagai Permasalahan Komputer


Kita kan sering tu menghadapi permasalah-permasalahan yang biasa terjadi pada komputer. Oleh karena itu kali ini ane mau share ama sahabat semua tentang berbagai permasalahan yang biasa terjadi pada komputer. Dan ane juga mau ngasi solusi” nya, biar sahabat semua gak kebingungan harus berbuat apa jika timbul masalah” itu. 🙂 ok, langsung aja yh…
Kerusakan pada komputer dalam garis besarnya dapat dibagi dua, yaitu :
1. Faktor Perangkat Keras (Hardware)
2. Faktor Parangkat Lunak (Software)
Add. 1. Kerusakan pada Faktor Perangkat Keras (Hardware) bisa disebabkan karena :1. Instalasi hardware belum benar seperti pemasangan kabel, jumper, slot, baut atau skrup dll.
2. Kerusakan pada komponen hardware, seperti Processor, Motherboard, Memory, VGA Card, harddisk, dll.

Add. 2. Kerusakan pada Faktor Parangkat Lunak (Software) bisa disebabkan karena :1. Kerusakan pada System Operasi
2. Kerusakan pada Program Aplikasi
3. Kerusakan pada Driver
Uraian lebih lanjut mengenai cara mendeteksi kerusakan pada PC dan cara mengatasinya, diuraikan di bawah ini :
CARA MENDETEKSI KERUSAKAN/PERMASALAHAN PADA KOMPUTER
1. Pada saat menekan tombol power, tidak ada tanda power/stroom listrik yang muncul, seperti lampu kontrol/power led, tidak menyala, kipas power supply tidak hidup
Kemungkinan kerusakan
1. Stroom listrik tidak berfungsi
2. Power supply rusak
3. Kabel power swict chasing belum atau salah pasang pada motherboard.
4. Jumper CMOS motherboard salah pasang (dalam posisi clear)
5. Motherboard rusak (mati)
Cara mengatasi
1. Periksa catu daya listrik apakah sudah terpasang dengan baik, stavol sudah berfungsi dengan baik.
2. Cek power supply kalau rusak harus diganti
3. Periksa kabel power swict pada motherboard sudah terpasang dengan benar
4. Periksa jumper CMOS apakah sudah terpasang dengan benar.
5. Periksa/Cek motherboard apakah berfungsi dengan baik/tidak
6. Bila sudah dipastikan penyebabnya, komponen yang rusak harus diperbaiki atau diganti
2. Pada saat menekan tombol power, lampu led menyala, tetapi tidak ada tampilan apapun dilayar monitor

Kemungkinan kerusakan
1. Power supply tidak berfungsi optimal
2. Processor, memory, atau motherboard tidak berfungsi
3. Monitor atau VGA tidak berfungsi
4. Pemasangan kabel power dan kabel data tidak benar
Cara mengatasi
1. Cek power supply apakah sudah berfungsi optimal.
2. Cek Processor, memory, atau motherboard sudah berfungsi baik
3. Cek monitor/VGA sudah befungsi baik
4. Lepas semua kabel power dan kabel data dari posisinya, kemudian caba hidupkan komputer
3. Pada saat menekan tombol power, tampilan yang tampak dimonitor hanya program BIOS, ada pesan “ No System Disk / Invalid System Disk

Kemungkinan kerusakan
1. Ada disket terpasang pada drive A
2. Hardisk tidak dapat berfungsi
3. Belum ada OS
4. Kerusakan pada OS
Cara mengatasi
1. Cek apakah ada disket terpasang pada ploppy, jika ada dikeluarkan kemudian enter.
2. Cek apakah kabel power/data hardisk sudah terpasang dengan baik
3. Cek apakah ada kerusakan hardisk dengan cara detection hardisk pada BIOS, scandisk pada program starupdisk
4. Bila sudah dipastikan penyebabnya, komponen yang rusak harus diperbaiki atau diganti termasuk instal ulang OS.
4. OS tidak bisa louding dengan tampilan normal
Kemungkinan kerusakan
1. Driver tidak bisa berfungsi
2. Kerusakan pada OS
Cara mengatasi
1. Jalankan OS dengan tampilan Safe Mode kemudian jalankan program utilitas, seperti norton utilitas
2. Bila tidak bisa dengan cara di atas lakukan instal ulang OS
5. Tampilan layar monitor tidak normal (tidak seperti biasanya

Kemungkinan kerusakan
1. Setting display pada control panel tidak benar
2. Kerusakan pada VGA atau drivernya
3. Kerusakan pada OS
4. Kerusakan pada monitor
Cara mengatasi
1. Cek setting display pada control panel apakah sudah benar
2. Cek VGA serta drivernya sudah berfungsi dengan baik atau tidak.
3. Periksa monitor apakah ada kerusakan atau tidak
4. Jalankan norton utilitas untuk mendiagnose OS.
5. Bila sudah dipastikan penyebabnya, komponen yang rusak harus diperbaiki atau diganti, termasuk instal ulang.
6. PC sering Hang

Kemungkinan kerusakan
1. Suhu processor terlalu panas.
2. PC terinfeksi virus
3. Kerusakan pada OS
4. Salah satu komponen tidak kompetibel dengan PC
5. Kerusakan pada memory
6. Kerusakan pada hardisk
Cara mengatasi
1. Cek suhu processor bila panas ganti kipas pendinginnya.
2. Coba jalankan Program Norton Ulitilas, Antivirus
3. Coba lepas salah satu komponen PC yang dicurigai.
4. Cek memory apakah berfungsi dengan baik.
5. Cek hardisk dengan scandisk apakah ada bad sector.
6. Bila sudah dipastikan penyebabnya, komponen yang rusak harus diperbaiki atau diganti.
7. Komputer pada saat dipakai sering mati mendadak

Kemungkinan kerusakan
1. Cuk ke power listrik atau stavol longgar
2. Power supply tidak berfungsi baik
3. Suhu PC terlalu panas terutama processor
Cara mengatasi
1. Periksa cuk listrik atau stavol sudah baik
2. Coba cek power supply apakah berfungsi dengan baik.
3. Perbaiki/ganti colling pan/kipas pendingin
4. Bila sudah dipastikan penyebabnya, komponen yang rusak harus diperbaiki atau diganti.
8. Pada saat dihidupkan ada bunyi tit………tit (panjang) tanpa ada tampilan di layar monitor

Kemungkinan kerusakan
1. Memory tidak berfungsi
Cara mengatasi
1. perbaiki atau pindahkan pasangan memory pada slot memory di motherboard.
2. Kalau tidak bisa cara (1), memory harus diganti kemudian hidupkan kembali PC
9. Pada saat dihidupkan ada bunyi tit…tit… tit…tit (berulang) tanpa ada tampilan di layar monitor
Kemungkinan kerusakan
1. VGA card tidak berfungsi
Cara mengatasi
1. Coba cabut dan pasang kembali dengan baik VGA card pada slot VGA di motherboard.
2. Bila tidak bisa cara (1), ganti VGA card.
10. Cd Rom/Cdrw/Dvd Rom/Floppy disk tidak dapat berfungsi
Kemungkinan kerusakan
1. Cd Rom/Cdrw/Dvd Rom/ Floppy dis belum terinstalasi dengan baik.
2. Driver Cd Rom/Cdrw/ Dvd Rom belum terinstalasi dengan benar
3. CD atau disket yang dipakai rusak
4. Sistem operasi tidak dapat bekerja optimal
5. PC terinfeksi virus
6. Cd Rom/Cdrw/Dvd Rom/ Floppy disk mengalami kerusakan
Cara mengatasi
1. Cek kembali dengan teliti komponen penyebab kerusakan seperti pada kolom (3) kemungkinan kerusakan.
2. Jalankan program anti virus (scan virus)
3. Bila sudah dipastikan foktor penyebabnya lakukan penggantian atau tindakan perbaikan pada bagian yang bermasalah.
11. Kinerja PC mengalami ganggguan (PC tidak bekerja sebagaimana biasanya)
Kemungkinan kerusakan
1. PC terinfeksi virus
2. System Operasi tidak berfungsi optimal
Cara mengatasi
1. Jalankan program anti virus (scan virus), Norton Utilities
2. Lakukan perbaikan setting/konfigurasi OS.
12. Printer tidak bisa mencetak data dengan baik.
Kemungkinan kerusakan
1. Kabel printer belum terpasang dengan benar
2. Driver printer belum diinstal atau disetting dengan benar
3. Kertas belum terpasang dengan baik atau kertas terlalu tebal
4. Ada benda yang tersangkut dalam printer.
5. Printah print tidak benar
6. OS tidak berfungsi dengan baik
7. PC terinfeksi virus
8. Kerusakan pada printer
Cara mengatasi
1. Teliti dengan baik satu-persatu faktor penyebab seperti pada kolom (2), dan bila ditemuklan masalahnya, lakukan perbaikan atau penggantian komponen kemudian coba lakukan print kembali.
13. Scanner tidak bisa scan

Kemungkinan kerusakan
1. Kabel scanner belum terpasang dengan benar
2. Driver scanner belum diinstal atau disetting dengan benar
3. Printah scan tidak benar
4. OS tidak berfungsi dengan baik
5. PC terinfeksi virus
6. Kerusakan pada scanner
Cara mengatasi
1. Teliti dengan baik satu-persatu faktor penyebab seperti pada kolom (2), dan bila ditemukan masalahnya lakukan perbaikan atau penggantian komponen kemudian coba lakukan scan kembali.
14. Keyboard, Mouse tidak berfungsi dengan baik
Kemungkinan kerusakan
1. Kabel Keyboard/Mouse belum terpasang dengan benar
2. Driver Keyboard/Mouse belum diinstal atau disetting dengan benar
3. OS tidak berfungsi dengan baik
4. PC terinfeksi virus
5. Kerusakan pada keyboard/mouse
Cara mengatasi
1. Teliti dengan baik satu-persatu faktor penyebab seperti pada kolom (2), dan bila ditemukan masalahnya, lakukan perbaikan atau penggantian komponen kemudian coba operasikan kembali.
2. Pada mouse perlu bersihkan secara berkala kotoran yang melekat dalam mouse.